Daftar Isi
10 Trik Jualan Makanan Online di Tahun 2020
Ingin jualan makanan online Anda cepat laku dan laris terus? Sudah terapkan10 trik jualan makanan online di tahun 2020, belum? Kalau belum, simak dan coba terapkan dulu beberapa tips menarik ini deh Sobat bizniz.
10 Trik Jualan Makanan Online
Jualan makanan online itu susah-susah gampang, tapi tak perlu sampai galau dan tidak doyan makan yah, Sobat. Dengan metode dan trik yang tepat, bisnis Anda bisa lebih cepat berkembang, kok. Berikut beberapa trik jualan makanan online yang patut diterapkan dalam bisnis Anda :
1. Pemilihan produk jualan makanan online yang menarik
Sebagai pebisnis di bidang kuliner, apa yang menjadi poin utama dari bisnis, sih? Tentu, makanan menjadi produk utama yang kemudian akan ditawarkan pada konsumen, nih ya. Dalam hal ini, penting sekali berarti untuk memastikan bahwa produk yang Anda tawarkan benar-benar menarik.
Produk makanan yang bisa dijual secara online seperti apa sih yang menarik? Salah satu kriterianya yaitu yang sedang booming atau trending. Makanan yang sedang melejit kepopulerannya harus segera ditangkap momentumnya untuk kemudian dijadikan sebuah bisnis yang berpotensi, nih.
Kalau terlalu lambat, hati-hati juga dalam menilai apakah trend tersebut sudah terlalu usang atau masih bisa dibangun lagi.
Kemudian, kriteria menjual makanan secara online yang pas dijadikan bisnis adalah makanan yang paling bisa Anda produksi dengan optimal. Biasanya, hal ini juga adalah hal yang paling sesuai dengan minat dan kesukaan Anda, bukan?
2. Varian menu makanan online yang beragam
Konsumen memiliki ciri khas mudah bosan dan mudah berpindah hati dalam beberapa kondisi. Jika Anda ingin membangun bisnis makanan online yang berkelanjutan, salah satu triknya yaitu melalui varian menu yang ada.
Bayangkan saja, seorang konsumen lama kelamaan akan bosan atau jarang membeli produk bila hanya ada 1 varian original saja, bukan? Coba tinjau kembali produk yang Anda jual. Sebuah contoh, jika Anda merintis bisnis kuliner online dari rumah dan menjual donat, berikan banyak rasa dan bukan polosan saja.
Dengan begitu, konsumen akan kembali membeli karena juga ingin mencoba varian lain. Selain itu, Anda juga jadi bisa melayani berbagai selera dari konsumen yang berbeda-beda, nih .
3. Nama brand dan menu menggugah selera
Memang, ada pepatah mengatakan jangan melihat buku dari sampulnya saja. Akan tetapi, tak bisa dipungkiri, dalam berbisnis nama menjadi hal yang begitu penting dan berpengaruh, lho. Nama apa yang Anda pilih untuk bisnis makanan online Anda? Tak kalah penting, bagaimana Anda memberi nama menu yang Anda jual? Konsumen sudah lebih dahulu menilai brand dan produk Anda melalui nama yang ditampilkan, nih.
Pastikan Anda memberi nama yang singkat, mudah dipahami, mudah diingat dan informatif juga pada jualan makanan online Anda. Nama yang menggambarkan, seperti apa sih keunggulan dari produk Anda juga bisa jadi cara yang baik untuk memberi nama. Banyak orang juga mengatakan bahwa nama adalah doa dan harapan yang ditaruh pada seseorang atau sebuah bisnis, lho.
4. Penetapan harga harus diperhatikan
Trik jualan makanan online itu ternyata tidak yang muluk-muluk selalu kok. Penetapan harga merupakan salah satu contoh trik yang mungkin tak disadari sebelumnya. Bagaimana Anda memberikan harga bagi tiap produk yang ada dapat mempengaruhi bagaimana konsumen membeli produk Anda.
Beberapa trik penting seperti pemberian harga dengan angka belakang ganjil yang terlihat rumit namun efektif. Bila konsumen melihat Rp9.500, Rp10.000, dan Rp9.800, tentu mereka bisa mempunyai persepsi yang berbeda-beda, bukan? Pastikan persepsi tersebut adalah yang paling Anda harapkan dan cocok dengan produk Anda.
Perhatikan juga harga pesaing, harga barang pengganti, maupun harga bahan baku yang Anda gunakan, yah.
5. Beri diskon dan promo saat pembukaan
Pernah tidak menemui bisnis makanan baru yang tidak kunjung dipadati pengunjung? Ketika Anda mencoba, eh ternyata makanan yang dijual enak dan harganya pun sesuai. Kira-kira mengapa yah, bisnis tersebut tidak seramai yang diharapkan? Bisa jadi nih, salah satu penyebabnya adalah kurangnya promo dalam merayakan pembukaan dari bisnis tersebut, lho.
Konsumen jadi tidak terlalu notice terkait dengan keberadaan produk tersebut. Ketika Anda memperkenalkan produk jualan makanan online, coba deh, adakan event atau promosi tertentu. Promosi ini sangat beragam juga yah, ada yang bisa dilakukan dengan bundling, diskon, dan masih banyak lagi. Promosi giveaway juga bisa jadi ide cemerlang untuk mempromosikan jualan makanan online Anda, nih.
6. Pemilihan supplier sangat penting
Supplier merupakan faktor penting, bahkan dalam hal jualan makanan secara online, nih. Supplier tak hanya mempengaruhi harga produksi Anda melainkan juga kualitas dari produk yang ada.
Tiap supplier memiliki karakteristik, kualitas, harga, juga pelayanan yang beragam. Pilihlah salah satu yang dirasa paling pas dan cocok untuk bidang usaha Anda, yah. Jika Anda bermain di pasar menengah atas, tentu bahan baku harus fokus pada kualitas.
Berbeda bila Anda bermain di pasar menengah atau menengah bawah, maka bahan baku perlu diperhatikan dari segi harganya pula. Terdengar rumit? Jangan khawatir, ada beberapa tips mencari supplier unggulan dan terpercaya yang dapat membantu Anda dalam berbisnis, nih.
7. Jamin pengemasan dan keamanan
Bayangkan bila konsumen sudah lapar dan masih harus menerima kenyataan bahwa makanan yang dipesan tumpah, bocor, remuk, dan sebagainya. Tentunya sangat tidak diharapkan yah. Pilihlah kemasan yang paling pas untuk jualan makanan secara online Anda dan berikan kemanan ekstra saat mengirimkan makanan.
8. Pelayanan tak kalah penting
Jualan makanan online berarti tidak bisa bertatap muka dengan konsumen. Lantas, bagaimana dong, cara upselling atau cara menambahkan layanan pada produk yang Anda jual? Sepertinya cukup sulit, yah.
Nah, walau sulit, Anda bisa kok memberikan pelayanan optimal melalui fitur chat yang ada di berbagai marketplace. Sementara bila Anda menjual melalui aplikasi pemesanan online, Anda bisa memastikan untuk memberikan produk yang sesuai permintaan konsumen, khususnya catatan khususnya. Bila konsumen request hal tertentu, pastikan menanggapinya dengan baik sebagai wujud pelayanan tidak langsung dari Anda.
9. Kualitas tak boleh berubah-ubah
Pernahkah Anda makan di sebuah tempat dan merasa cocok, tapi kali berikut rasa makanan berubah? Tentu hal tersebut sangatlah mengecewakan, yah. Nah, sayang kan bila Anda jadi kehilangan konsumen karena tidak konsisten secara kualitas? Salah satu trik jualan makanan online adalah dengan mengecek dan selalu memastikan kualitas dari produk yang diberikan ke konsume.
10. Pilih marketplace yang sesuai
Sekarang ini ada banyak sekali marketplace yang semua punya karakteristik tersendiri. Pastikan Anda memilih marketplace yang paling sesuai dengan produk yang Anda jual. Jika yang Anda jual adalah produk harus cepat konsumsi, ada baiknya pilih GrabFood dan GoFood sebagai media distribusi.
Akan tetapi, untuk produk yang lebih awet dan bisa dikirim ke tempat agak jauh, Tokopedia pun bisa jadi pilihan menarik, lho.
Ide Jenis Kemasan Menarik untuk Produk Makanan
Kalau Sobat bizniz memperhatikan poin ke-7, mungkin Sobat bertanya-tanya, nih. Kemasan memang penting untuk jualan makanan online. Akan tetapi, kemasan seperti apa sih, yang aman dan menarik? Bagaimana tips untuk memilih jenis kemasan untuk jualan makanan online ini, yah? Eits, tak bisa asal-asalan, pemilihan produk ini akan sangat berpengaruh terhadap kepuasan konsumen Anda, lho. Berikut beberapa ide jenis kemasan menarik dan aman untuk produk makanan Anda.
1. Vacuum Bag
Sobat bizniz menjual produk makanan frozen food yang siap masak? Sobat berada di track yang tepat, nih. Menjual produk makanan frozen ini juga cukup populer belakangan ini, lho. Apalagi, usaha makanan sendiri sebenarnya tergolong salah satu market bisnis yang dijamin bisa bertahan di masa pandemi. Akan tetapi, tentu saja menjual frozen food butuh perhatian lebih dari segi kemasannya, nih. Tentu, frozen food ini tak bisa begitu saja dimasukkan ke dalam kotak atau plastik, bukan? Apalagi, kalau Sobat menjual produk makanan tersebut sampai ke luar kota, yah.
Untuk menyediakan kemasan yang aman dan tepat untuk frozen food, vacuum bag bisa jadi pilihan, nih. Memang, diperlukan budget tambahan untuk membeli alat vacuum. Akan tetapi, kemasan ini paling aman untuk menjamin keamanan produk frozen Anda. Selain itu, kemasan ini juga menjaga keawetan produk di dalamnya. Mengingat, vacuum bag ini telah dikedapkan dari udara yang merupakan tempat terbaik bagi tumbuhnya bakteri.
Tentu saja, untuk produk frozen ini juga diperlukan label yang menyertakan nama produk, komposisi, dan keterangan penting lainnya. Untuk menjamin frozen food tersebut aman dan layak konsumsi, ada baiknya bila Sobat menambahkan keterangan kadaluarsa, nih. Hal ini akan mengedukasi dan membantu konsumen mengetahui seberapa lama makanan dapat bertahan di suhu freezer.
2. Zipper Pouch
Anda menjual brownies panggang? Kripik tahu walik? Kacang-kacangan? Macaroni pedas? Atau aneka makanan kering lainnya? Produk tersebut akan cocok bila dimasukkan ke dalam kemasan berbentuk zipper pouch. Pouch ini punya tampilan yang menarik, apalagi bila ditambahkan label khas dari usaha Anda. Selain itu, dari segi kegunaan pun sangat efektif untuk menjaga kerenyahan produk di dalamnya, lho. Anda tak perlu lagi khawatir kripik akan melempem sebelum sampai ke tangan pembeli, deh.
Selain itu, adanya zipper seal akan membuat konsumen lebih merasa aman juga. Mengingat, mereka bisa membedakan zipper seal yang masih tersegel dari yang sudah terbuka. Anda sedang membangun usaha mikro yang dijamin bertahan di masa pandemi? Usaha Anda menjual produk makanan kering atau makanan ringan? Pertimbangkan untuk menggunakan kemasan zipper pouch yang disertai desain label menarik, yah.
3. Carton Box
Untuk berbagai alasan, carton box polos dengan warna cokelat mendadak naik daun pada tahun 2020 ini. Makin banyak saja brand makanan yang menggunakan kemasan tersebut untuk mengemas makanannya. Alasannya? Dari segi desain sendiri, kemasan ini simple namun menarik. Kemasan ini juga bisa leluasa diberi desain label khas dari brand Anda, lho. Tak ribet, kekinian, terjangkau, tapi aman bagi makanan menjadi sederet alasan yang memperkuat juga.
Carton box ini cocok untuk produk makanan apa saja, sih? Sebenarnya cukup variatif nih, Sobat bizniz. Beberapa contoh seperti makanan berat yang meliputi nasi, mie, lauk pauk, donat, kue sus, cake, brownies, dan sebagainya. Tentu saja, untuk penggunaan kemasan ini perlu diperhatikan juga kerapatannya. Jangan sampai kotak tidak bisa ditutup rapat dan menyebabkan resiko tumpah, yah.
4. Botol
‘Wah, produk yang dijual ini berbentuk cairan atau semacam saus. Kemasan apa yah, yang cocok?’ Jangan khawatir, untuk produk jenis cairan juga bisa dikemas dengan menarik dan efektif, kok. Untuk produk minuman porsi besar seperti Literan, kemasan botol bisa jadi pilihan yang terbaik. Tak hanya minuman saja, apabila Anda menjual sambal, kemasan botol kecil juga dipandang cukup baik, nih. Tentu saja, ukuran dari botol ini bisa disesuaikan dengan jenis dan volume produk, yah. Pastikan juga ketika produk dikirim, tutup botol sudah benar-benar rapat dan tidak bocor.
Kemasan yang satu ini tak hanya praktis dibawa dan mudah dipegang, melainkan juga mudah didesain dengan cantik. Satu hal yang juga tak bisa luput dari perhatian, yaitu terkait dengan kemanan bahan plastik untuk menyimpan makanan, nih. Hindarkan menambahkan cairan panas ke wadah yang tidak terlalu tahan suhu tinggi, yah.
5. Food Grade Plastic Box
Kalau Sobat perhatikan, sekarang ini sudah cukup banyak brand yang membungkus makanan menggunakan plastic box. Plastic box yang dipastikan food grade ini punya tampilan menarik, mengingat warnanya yang bening. Anda bahkan bisa melihat bagian dalamnya tanpa harus membuka dahulu. Tak heran, mulai banyak juga yang mempertimbangkan menggunakan food grade plastic box ini untuk produk makanan. Tentunya, juga perlu diperhatikan apakah plastic tersebut memang food grade atau tidak, yah. Selain itu, perhatikan juga himbauan suhu yang bisa ditahan oleh kemasan tersebut.
Jenis Promo yang Cocok Diterapkan untuk Makanan Online
Promosi itu penting, lho. Mengadakan diskon juga tak boleh dilupakan, apalagi bagi bisnis online. Akan tetapi, pertanyaannya, bagaimana cara yang tepat untuk menerapkan hal tersebut? Ingin sih, mengadakan promosi untuk usaha di rumah. Akan tetapi, jenis promo seperti apa sih yang cocok diterapkan? Khususnya, untuk jenis bisnis makanan online, yah. Terkadang itu, bingung memilih promo apa yang sesuai tapi menarik dan tidak merugikan Anda sebagai penjual. Memang sih, perlu hati-hati banget dalam menerapkan sebuah promosi. Jangan sampai promosi tersebut merugikan Anda, atau kurang menarik minat dari konsumen Anda. Berikut ini beberapa ide jenis promosi yang cocok diterapkan untuk usaha makanan online Anda.
1. Paket bundling
Sebagai pemilik usaha makanan , pernah tidak, bingung karena ada produk yang kurang populer? Atau mungkin, ada produk menarik yang baru diluncurkan, tapi belum banyak dikenal? Untuk menghadapi jenis produk seperti ini, ada triknya sendiri, lho. Promosi seperti apa sih, yang kira-kira cocok untuk produk demikian? Ada sebuah cara, yang juga cocok untuk Anda yang sedang ingin menambah volume pembelian, nih. Cara tersebut dikenal dengan bundling atau pembuatan paket pembelian.
Sobat bizniz bisa mencatat dahulu tuh, karakteristik tiap produk yang ada. Kalau memang ada yang ingin dinaikkan penjualannya, bisa juga dipaketkan dengan produk yang sudah lebih populer. Misalnya saja, mencocokkan nasi ayam geprek dengan tahu crispy. Kalau ingin membuat paket yang memasangkan produk juga bisa tuh, memadukan nasi ayam geprek dengan es teh manis. Pembuatan paket bundling ini bisa mendobrak penjualan apabila dilakukan dengan strategi yang tepat, lho. Pastikan juga, Sobat tidak memasangkan produk yang sama-sama kurang populer, yah. Karena dengan begitu, tentu akan sulit untuk menarik minat dari pembeli, dong.
2. Buy 1 get 1
Lagi-lagi, jenis promo yang efektif untuk memperkenalkan produk baru, nih. Sobat bizniz bisa mengadakan promo buy 1 get 1 untuk produk yang baru. Misalnya, konsumen cenderung suka membeli bubble milk tea, nih. Buat deh, promo pembelian bubble milk tea mendapatkan 1 gelas minuman baru dengan rasa milo, misalnya. Promo buy 1 get 1 ini biasanya akan cepat menarik perhatian pembeli, lho. Bahkan, tak jarang, mereka akan mengajak teman juga untuk membuat pembelian lebih menguntungkan.
Tentunya, hal ini juga akan menguntungkan Anda. Selain produk jadi lebih dikenal, Sobat juga menambah volume penjualan. Akan tetapi, promo ini harus diumumkan dan disebarkan sungguh-sungguh, nih. Kalau ingin membuat promo dengan ketentuan buy 2 get 1 pun juga masih bisa dicoba, nih. Promo ini termasuk salah satu jenis promo yang banyak digunakan oleh usaha makanan dan minuman juga.
3. Voucher diskon
Ingin menjamin pembeli Anda puas dan kembali di kali berikut? Tak perlu pusing memutar otak, nih. Selama produk Anda memang berkualitas dan pelayanan oke, tentunya. Untuk meningkatkan peluang kembalinya pembeli, boleh juga tuh menambahkan voucher diskon. Sobat bizniz bisa memberikan voucher berupa potongan beberapa persen untuk pembelian berikutnya.
Dalam bisnis online pun, sistem ini juga masih bisa digunakan kok. Akan tetapi, perlu dipikirkan juga mau membentuk vouchernya dengan sistem seperti apa, termasuk cara penukarannya. Voucher diskon ini akan membuat konsumen sayang bila tidak kembali untuk memanfaatkannya. Cara yang tepat dan tak terlalu merugikan bagi bisnis makanan Anda, nih. Jangan lupa untuk tetap melakukan perhitungan dan pencatatan yang jelas, yah.
4. Cashback
Jenis promo yang satu ini bila dibilang cukup populer belakangan ini, lho. Pemberian promo cashback ini seringkali diberikan melalui aplikasi non-cash. Misalnya saja, promo cashback 30% dengan minimum pembelian Rp40.000,-. Sistem ini juga cukup praktis dan tak susah diterapkan untuk jenis usaha online Anda, nih. Cashback ini tentu juga perlu diberi batas jangka waktu yang jelas, Sobat.
Pastikan juga, informasi besaran promo diberi dengan jelas agar tak menimbulkan miskomunikasi dengan si pembeli, yah. Tak kalah penting juga lho, untuk memberikan informasi promosi melalui Ads dan sosial media yang ada. Ketika kemudian promo ini mulai menyebar dari mulut ke mulut, dijamin akan makin banyak pembeli yang mengunjungi usaha Anda.
5. Promosi kreatif
Promosi kreatif ini, yang seperti apa, sih? Sobat bizniz bisa melakukan promosi dengan persyaratan tertentu bagi pembeli. Misalnya saja, memberikan promosi voucher gratis dengan syarat memposting di sosial media. Kemudian, Sobat bizniz bisa memilih secara acak beberapa orang untuk diberi hadiah. Metode ini sering disebut dengan istilah giveaway. Promosi ini juga tak hanya membantu pembeli mendapat keuntungan, namun juga menguntungkan Anda. Dimana, follower pembeli tersebut juga bisa melihat brand Anda.
Aneka ragam promosi kreatif yang banyak digunakan jaman sekarang ini memang efektif dan cocok untuk beberapa jenis usaha, lho. Walaupun tentu, masih harus dilakukan perhitungan dan pertimbangan yang jelas sebelum mengeluarkan promosi tertentu, nih.
Comments 1